Rabu, 22 Januari 2014





TUGAS Pertemuan Ke-3
Oleh : CANDRA FITRIA RINI

XI TKJ 1
SMK 1 SRAGI
Guru Pembimbing : Nunuk Riza Puji, S.T
 



SISTEM OPERASI
CLOSE SOURCE DAN OPEN SOURCE

Sistem operasi adalah seperangkat program yang mengelola sumber daya perangkat keras komputer, dan menyediakan layanan umum untuk aplikasi perangkat lunak. Jadi system operasi bisa dikatakan sebagai penghubung antara perangkat lunak (software) dengan pengguna. Sistem operasi adalah perangkat lunak system terpenting dalam sistem komputer. Tanpa sistem operasi, pengguna tidak dapat menjalankan program aplikasi pada komputer mereka, kecuali program aplikasi booting.

Sistem operasi mempunyai penjadwalan yang sistematis mencakup perhitungan penggunaan memori, pemrosesan data, penyimpanan data, dan sumber daya lainnya.

Pada postingan kali ini saya akan membahas tentang sistem operasi Open Source dan Close Source

·        Open Source

Open Source merupakan suatu perangkat lunak yang memberikan kebebasan kode programnya untuk dilihat, diketahui sistem kerjanya, dan dimodifikasi oleh orang lain.
Dan biasanya software Open Source itu dapat diperoleh dengan Gratis tanpa perlu mambayar lisensi. Namun ketika melakukan modifikasi atau perbaikan, kita juga harus berpegang dengan Kode Etik. Tidak boleh software yang telah kita edit tersebut lalu kita akui milik kita tanpa menyertakan sumbernya.
Manfaat dari Sistem Operasi Open Source ini tentunya lebih banyak, karena dengan terbukanya kode-kode program tersebut maka banyak pengembang-pengembang yang dapat mengelola dan mengupdate fitur-fitur Sistem Operasi tersebut, sehingga tidak terpaku pada pembuat sistem operasi tersebut.


·        Close Source
Close source adalah kebalikan dari open source, yaitu suatu software yang kode sourcenya tidak dipublikasikan, contohnya adalah Microsoft Windows, kode sourcenya hanya diketahui pihak perusahaan Microsoft saja.
    Pada umumnya program komputer memiliki lisensi atau Hak Cipta yang melindungi hasil ciptaan itu dari penggunaan yang tidak adil oleh orang lain. Namun kebanyakan lisensi yang ada sekarang ini khususnya untuk program komputer yang Close Source mencantumkan klausul-klausul yang menempatkan pembeli atau pengguna pada posisi yang sangat lemah.

Software dalam kategori ini dapat dikelompokkan menjadi beberapa bagian :

  • Operating System (Sistem Operasi), contoh : Microsoft Windows.
  • Languages (Bahasa Pemrograman), contoh : Visual Basic, ASP, Pascal.
  • Web Browser, contoh : Internet Explorer
  • Aplication (Aplikasi), contoh : Adobe Photoshop, CorelDraw
  • Office Suites (Aplikasi perkantoran), contoh : Microsoft Office
  • Server Aplication (Server), contoh : ColdFusion, IIS .
  • Antivirus, contoh : Norton Antivirus, McAfee .
  • Games, contoh : FIFA 2006, Winning Eleven, Spiderman.



  • Network Operating System (NOS)


    NOS adalah sistem operasi yang berisi fitur tambahan untuk meningkatkan fungsionalitas dan pengelolaan di lingkungan jaringan. Berikut ini adalah contoh dari sistem operasi jaringan:


    • Windows 2000 Server
    • Windows 2003 Server
    • UNIX
    • Linux
    • Novell NetWare
    • Mac OS X

    NOS ini dirancang untuk menyediakan sumber daya jaringan untuk klien:
    • Server aplikasi, seperti database bersama
    • Sentralisasi penyimpanan data
    • Direktori layanan yang menyediakan repositori terpusat account pengguna dan sumber daya pada jaringan, seperti Active Directory
    • Jaringan Antrian cetak
    • Jaringan akses dan keamanan
    • Redundant sistem penyimpanan, seperti RAID dan backup

    Jaringan sistem operasi menyediakan beberapa protokol yang dirancang untuk melakukan fungsi jaringan. Protokol-protokol ini dikendalikan oleh kode pada server jaringan. Protokol yang digunakan oleh sistem operasi jaringan menyediakan layanan seperti web browsing, transfer file, e-mail, resolusi nama, dan IP pengalamatan otomatis.

    Network protocols

    ·        IP (Internet Protocol)
    ·        RIP (Resolution Internet Protocol)
    ·        ARP (Address Resolusion Protocol)
    ·        RARP (Reverse ARP)